Indgold.id – Pada perdagangan di Divisi Comex New York Mercantile Exchange, harga futures emas untuk kontrak Desember tercatat menguat tipis sebesar 0,17% menjadi USD3.383,67 per troy ons pada Selasa pagi waktu Asia.
Instrumen ini sempat menyentuh level tinggi intraday, dengan proyeksi support kuat di USD3.368,00 dan resistance di USD3.423,80.
Dolar AS Sedikit Tertekan
Kenaikan harga emas terjadi seiring pelemahan Indeks Dolar AS Berjangka (DXY), yang memantau kinerja greenback terhadap enam mata uang utama dunia. DXY turun tipis 0,05% ke level USD97,97.
Dolar yang lebih lemah biasanya membuat emas lebih menarik bagi investor yang memegang mata uang lain, sehingga mendukung permintaan logam mulia ini.
Pergerakan Logam Mulia Lainnya
Selain emas, harga logam mulia dan industri lainnya di Comex juga bergerak beragam:
-
Perak berjangka September turun 0,06% ke USD38,01 per troy ons.
-
Tembaga berjangka September naik 0,09% ke USD4,48 per pon.
Prospek Pasar
Dengan emas yang bertahan di atas area USD3.368,00, peluang kenaikan masih terbuka, terutama jika dolar AS melanjutkan tren pelemahannya. Namun, resistance kuat di sekitar USD3.423,80 diperkirakan akan menjadi penghalang sebelum emas mampu melanjutkan reli lebih jauh.
