Indgold.id – Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) kembali menguat pada perdagangan Sabtu, 30 Agustus 2025. Kenaikan ini menambah tren positif harga emas dalam beberapa pekan terakhir seiring meningkatnya minat investor terhadap aset lindung nilai.
Mengutip laman resmi Logam Mulia, emas Antam ukuran 1 gram kini dipatok Rp1.980.000 atau naik Rp16.000 dibandingkan perdagangan sebelumnya. Sementara itu, harga pembelian kembali (buyback) emas juga ikut menguat Rp17.000 menjadi Rp1.827.000 per gram.
Kenaikan di Semua Ukuran
Tidak hanya pada varian 1 gram, kenaikan harga juga tercatat pada hampir seluruh ukuran emas Antam. Emas cetakan terkecil 0,5 gram kini dilepas dengan harga Rp1.040.000, naik dari Rp1.032.000. Untuk ukuran 2 gram, harga bergerak naik menjadi Rp3.900.000 dari Rp3.868.000.
Sementara itu, emas dengan bobot 5 gram kini dibanderol Rp9.675.000, meningkat dibandingkan posisi sebelumnya Rp9.595.000. Untuk ukuran menengah 10 gram, harga hari ini tercatat Rp19.295.000.
Bagi investor yang mengincar emas dalam jumlah lebih besar, Antam juga menawarkan varian 25 gram seharga Rp48.112.000, serta 50 gram yang kini mencapai Rp96.145.000.
Varian Berat Besar Ikut Melonjak
Harga emas Antam untuk ukuran lebih jumbo juga tidak kalah menarik. Untuk cetakan 100 gram, harga saat ini di patok Rp192.212.000. Adapun varian 250 gram mencapai Rp480.265.000, sedangkan 500 gram di banderol Rp960.320.000.
Bagi investor yang ingin menyimpan emas dalam bentuk besar sekaligus, Antam juga menyediakan cetakan 1.000 gram (1 kilogram) dengan harga fantastis, yakni Rp1.920.600.000.
Daftar Lengkap Harga Emas Antam 30 Agustus 2025
Berat | Harga Jual |
---|---|
0,5 gram | Rp1.040.000 |
1 gram | Rp1.980.000 |
2 gram | Rp3.900.000 |
5 gram | Rp9.675.000 |
10 gram | Rp19.295.000 |
25 gram | Rp48.112.000 |
50 gram | Rp96.145.000 |
100 gram | Rp192.212.000 |
250 gram | Rp480.265.000 |
500 gram | Rp960.320.000 |
1.000 gram (1 kg) | Rp1.920.600.000 |
Faktor Pendorong Kenaikan
Kenaikan harga emas Antam ini sejalan dengan tren global, di mana emas dunia terus mendapat dukungan dari meningkatnya ketidakpastian ekonomi global, pelemahan pasar saham, serta ekspektasi kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat (The Fed). Investor global cenderung mengalihkan asetnya ke instrumen aman (safe haven) seperti emas untuk melindungi nilai kekayaan.
Dengan tren penguatan ini, emas Antam tetap menjadi pilihan investasi populer bagi masyarakat Indonesia, baik dalam bentuk tabungan jangka panjang maupun di versifikasi portofolio.